Aku kembali (mungkin)

Beberapa bulan yang lalu
benar telah mengelukan seluruh isi hatiku.

Sampai aku berhenti
untuk menutup rapat semua isi hatiku..
membiarkannya tetap terkurung
hanya di hatiku,
tak perlu jiwa lain ikut merasakannya.

Aku diam
merasakan dunia baru yang menyesakkan

Aku diam
tak ingin lagi mengeluhkan semuanya
dan mencoba bertahan apa adanya

Aku diam
tak bisa lagi menggoreskan penaku

Terlalu kacau
untuk menjabarkan isi hatiku


*Perlahan aku kembali
mencoba untuk menghapus "andaikan" dari hati

Comments

DEDEMIT said…
punya karya dan pengen dimuat di media?
visit www.tabloidapakabar.com
Lili said…
tuh Yaya, puisimu memang bermakna banget cihuuuy.

Iyah nih, HP ngangenin. PIngin buru2 lihat kelanjutan pilemnya ajah deh, soalnya bukunya udah the end

Popular Posts